Cari Blog Ini

Selasa, 23 Maret 2010

agar otak tetap sehat

Para ahli berpendapat, setiap peristiwa dalam kehidupan meninggalkan bekas di otak mulai dari bisikan cinta seorang kekasih hingga soal nilai gizi makanan. Otak yang tetap sehat dan kuat hingga tua terbentuk oleh berbagai interaksi yang terjadi sepanjang hidup. Bagi mereka yang mendambakan kinerja otak terus tajam hingga usia senja, berikut beberapa hal yang patut diperhatikan.

Carilah variasi
Variasi merupakan bumbu penyedap kehidupan. Pengalaman yang luas akan memperdalam “waduk” pengetahuan. Suasana yang menyenangkan akan menyegarkan otak. Sebailknya, tugas-tugas yang tidak menyenangkan membuat otak tumpul.

Bersikap fleksibel
Kesediaan untuk memperbaiki keadaan dan mencoba hal-hal baru berpengaruh positif bagi otak ketimbang sikap menentang perubahan.

Carilah perdamaian
Mereka yang sering tertekan, cemas, marah-marah, atau kecewa akan lebih cepat mengalami kemunduran daya kinerja otak disbandingkan dengan mereka yang menikmati hidup dan aktivitas mereka sendiri.

Kembangkan keahlian
Pikiran-pikiran tingkat tinggi akan memperjelas kinerja otak.

Menabunglah lebih banyak
Orang dengan sumber keuangan yang lebih besar/ baik bisa membiayai aktivitas-aktivitas “perawatan” pikiran seperti perjalanan wisata dan menikmati peristiwa-peristiwa budaya.

Dapatkan sebanyak-banyaknya stimulasi
Dalam lingkungan yang stimulasi yang kaya, sel-sel tumbuh 25% lewbih banyak.

Bertemanlah sebanyak-banyaknya
Mereka yang paling banyak teman biasanya mendapat skor tertinggi dalam tes-tes kognitif, dan mereka yang terlibat dalam banyak ragam kehidupan social selalu lebih mampu beradaptasi dengan situasi –situasi yang baru.

Berfikirlah tentang diri Anda
Bukan sebagai subjek pasif atas hal-hal buruk yang terjadi, tetapi sebagai agen aktif yang setiap saat mampu mengubah arah kehidupan anda secara keseluruhan.

Tidak ada komentar: